Visit Lombok Sumbawa 2012

Indah bukan?

Peta Lombok dan Jalur Kedatangan

Perjalanan menuju Lombok bisa ditempuh melalui darat, laut, dan udara. Transportasi darat melalui pelabuhan Padangbai di Bali menuju pelabuhan Lembar di Lombok. Transportasi laut selain melalui pelabuhan Lembar, ada juga fast boat dari Tanjung Benoa yang bahkan langsung menuju ke Gili Trawangan dan Teluk Kodek atau teluk nare.

Setiap hari ada penerbangan dari Bali, Jakarta dan Surabaya serta dari Singapura ke Lombok. Juga ada penerbangan dari Bandara Internasional Lombok ke Bima. Informasi lebih lanjut mengenai jadwal penerbangan bisa .

1.  Garuda, Merpati dan Lion melakukan penerbangan regular setiap hari ke Bandara Internasional Lombok dari Jakarta dan Surabaya dan sebaliknya.

2.   Silk Air melayani penerbangan regular langsung rute Singapura - Bandara Internasional Lombok.

3.   Merpati dan IAT (Indonesia Air Trans) melakukan penerbangan beberapa kali sehari untuk rute Denpasar - Bandara Internasional Lombok.

4. Merpati juga melakukan penerbangan Bandara Internasional Lombok - Bima (Sumbawa Besar).

5. Travira melakukan penerbangan dari Denpasar dan dari Kupang ke Benete di Sumbawa Selatan bagi karyawan dan tamu-tamu perusahaan Newmont, tetapi juga bisa disewa untuk melakukan perjalanan ke Pulau Moyo, Gunung Rinjani, dan Gunung Tambora dll.

6. Naik bus dari Denpasar atau pelabuhan Padangbai dan dilanjutkan dengan ferry penyeberangan ke pelabuhan Lembar di Lombok. Pemberhentian bus di terminal Sweta kota Mataram.

7.  Kapal ferry penyeberangan secara regular dari pelabuhan Padangbai (Bali menuju pelabuhan Lembar di Lombok dengan waktu tempuh kurang lebih 4 jam (tergantung cuaca).

Bau Nyale

Pesta rakyat bau nyale merupakan pesta tahunan yang dilakukan oleh masyarakat lombok terutama daerah lombok bagian selatan yang mulai dari pantai selatan kaliantan lombok timur sampai panti kute lombok tengah. Kegiatan ini diyakini penduduk setempat atau asli lombok bahwa nyale atau cacing laut yang muncul tiap tahun pada bulan februari, kegiatan  ini dianggap keramat atau sakral oleh masyarakat lombok. kemunculan nyale atau cacing laut ini banyak memancing daya tarik wisatawan mancanegara dan domestik dikarnakan adanya rangkaian kegiatan pentas budaya rakyat seperti prisean, cilokaq, gendang beleq, lelakaq, dan lain sebagainya ada pada waktu pesta itu.


On 12 to 13 February 2012, the island of Lombok will once again celebrate the age-old tradition of Bau Nyale or catching the Sea Worms Festival. This year, the festival will be centered either at Seger Beach or Aan beach, awaiting final confirmation. Exact dates are decided by a meeting of the council of traditional community leaders and keepers of the four cardinal directions, that this year was held at the county of Pujut, Central Lombok district, on 7 January 2012.

The festival will not only involve the local Sasak communities of Lombok, but also local government officials, tourists and observers who are welcome to join in the celebrations.

Held annually on the 20th day of the 10th month on the traditional Sasak Calendar, this year the festival will be highlighted with various traditional competitions such as bekayaq, cilokaq, peresean, begambus, berbalas pantun (traditional rhyme dueling competition), and boat rowing competition.  As a grand event for the people of Lombok, the Bau Nyale festival also presents various art performances, such as: the Wayang Kulit (Leather puppets Show), and the theatrical play on the legend of the Nyale Princess.

Pantai Meang

 

Meang adalah tempat surfing di wilayah lombok dan menjadi andalan serta wilayah yang didambakan para wisatawan mancanegara dan wisatawan lokal

Trecking Rinjani

Trecking to Rinjani Mountain salah satu maskot NTB yang merupakan gunung api teringgi kedua di Indonesia dan merupakan target para petualang mahasiswa,  wisatawan domestik, wisatawan mancanegara dan  peneliti Vulkanologi serta peneliti flora dan fauna taman nasional gunung rinjani

Gunung Rinjani yang berlokasi di Pulau Lombok merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 m dpl serta terletak pada lintang 8° 25' LS dan 116° 28' BT serta merupakan gunung favorit bagi pendaki Indonesia karena keindahan pemandangannya. Gunung ini merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani yang memiliki luas sekitar 41.330 ha dan ini akan diusulkan penambahannya sehingga menjadi 76.000 ha ke arah barat dan timur. Gunung Rinjani mendominasi sebagian besar luas pulau Lombok. Secara administratif gunung ini berada dibawah empat kabupaten: Lombok Timur, Lombok Tengah, Lombok Utara dan Lombok Barat. Di sebelah barat kerucut Rinjani terdapat kaldera dengan luas sekitar 3.500 m × 4.800 m, memanjang kearah timur anda barat. Di kaldera ini terdapat Segara Anak (Segara= laut, danau) seluas 11.000.000 m persegi dengan kedalaman 230 m.

Di Segara Anak banyak terdapat ikan mas dan mujair sehingga sering ada aktifitas memancing. Dengan warna airnya yang membiru, danau ini bagaikan anak lautan, karena itulah disebut "Segara Anak". Bagian selatan danau ini disebut dengan Segara Endut. Di sisi timur kaldera terdapat Gunung Baru (Gunung Baru Jari) yang memiliki kawah berukuran 170m × 200 m dengan ketinggian 2.296 - 2376 m dpl. Gunung kecil ini terakhir meletus pada Maret 2010.

Panorama Gunung Rinjani bisa dibilang paling bagus di antara gunung-gunung di Indonesia. Periode Juni-Agustus banyak dikunjungi para pencinta alam dan bahkan cukup terkenal dikalangan pecinta alam mancanegara. Keeksotisan gunung ini sudah terasa saat anda menapak sepanjang jalanan menanjak. Dan pada ketinggian sekitar 2.000 meter dpl, pemandangan menakjubkan berupa danau Segara Anak, yang terbentuk dari kawah gunung berapi yang sangat besar (kaldera). Suhu udara rata-rata sekitar 20°C; terendah 12°C. Angin kencang di puncak biasa terjadi di bulan Agustus.

Disinilah anda dapat menebus rasa lelah dengan suguhan pemandangan eksotis setelah mendaki. Paduan antara permukaan danau yang membiru dengan dinding alam kerucut puncak Rinjani yang terletak di pinggir sebelah barat kaldera Segara Anak, bagaikan lukisan alam yang tak terbandingkan. Tempat ini juga merupakan surga bagi para penggemar memancing. Sembari menikmati pesona alam dan suasana yang sangat berbeda, anda bisa leluasa memancing beberapa jenis ikan tawar.
Selain puncak, tempat yang sering dikunjungi adalah Segara Anak, sebuah danau kawah di ketinggian 2.000 mdpl. Untuk mencapai lokasi ini kita bisa mendaki dari desa Senaru atau desa Sembalun Lawang (dua entry point terdekat di ketinggian 500 mdpl dan 1.200 mdpl). Kebanyakan pendaki menyukai start entry dari arah Sembalun, karena bisa menghemat 700m ketinggian. Rute Sembalun agak panjang tetapi datar, dan cuaca lebih panas karena melalui padang savana yang terik (suhu dingin tetapi radiasi matahari langsung membakar kulit). Krim penahan panas matahari sangat dianjurkan.

Dari arah Senaru tanjakan tanpa jeda, tetapi cuaca lembut karena melalui hutan. Dari kedua lokasi ini membutuhkan waktu jalan kaki sekitar 9 jam menuju bibir punggungan di ketinggian 2.700 mdpl (tiba di Plawangan Senaru ataupun Plawangan Sembalun). Di tempat ini pemandangan ke arah danau, maupun ke arah luar sangat bagus. Dari Plawangan Senaru (jika naik dari arah Senaru) turun ke danau melalui dinding curam ke ketinggian 2.000 mdpl) yang bisa ditempuh dalam 2 jam. Di danau kita bisa berkemah dan memancing ikan Karper atau Mujair yang banyak sekali. Penduduk Lombok mempunyai tradisi berkunjung ke Segara Anak untuk berendam di kolam air panas dan mancing.

Untuk mencapai puncak (dari arah danau) harus berjalan kaki mendaki dinding sebelah barat setinggi 700m dan menaiki punggungan setinggi 1.000m yang ditempuh dlm 2 tahap 3 jam dan 4 jam. Tahap pertama menuju Plawangan Sembalun, camp terakhir untuk menunggu pagi hari. Summit attack biasa dilakukan pada jam 3 dinihari untuk mencari momen indah - matahari terbit di puncak Rinjani. Perjalanan menuju Puncak tergolong lumayan; karena meniti di bibir kawah dengan margin safety yang pas-pasan. Medan pasir, batu, tanah. 200 meter ketinggian terakhir harus ditempuh dengan susah payah, karena satu langkah maju diikuti setengah langkah turun (terperosok batuan kerikil).

Legenda

Ternyata, selain menyimpan pesona yang indah, Gunung Rinjani juga memiliki cerita legenda yang dipercaya masyarakat sekitar. Gunung Rinjani juga dianggap suci oleh masyarakat sekitar dan bahkan masyarakat Bali dengan Rajanya AA Gde Ngurah yang pada tahun 1727 Masehi sempat membangun sebuah miniatur Gunung Rinjani yang masih ada hingga sekarang dengan dikenal sebagai Taman Narmada.

Hal ini tak lepas dari adanya sebuah legenda penduduk lokal bahwa di puncak gunung tersebut, Dewi Rinjani diangkat oleh para jin dan makhlus halus menjadi ratu. Dewi Rinjani merupakan putri Sakti seorang raja yang berkuasa di Kerajaan Tawun, tak jauh dari pelabuhan Lembar. Raja Tawun adalah seorang raja bijaksana yang memerintah bersama permaisurinya, Dewi Mas. Namun sang permaisuri tak kunjung memberikan keturunan seorang putra mahkota. Dengan seijin permaisuri, sang raja menikahi putri cantik anak seorang patih kerajaan yang bernama Sanggar Tutul. Dan ketika permaisuri Dewi Mas hamil, sang Raja justru mengusirnya. Rupanya sang raja termakan hasutan istri mudanya yang khawatir sang raja akan berpaling darinya.

Singkat cerita, di sebuah Gili (gugusan pulau) terasing, lahirlah sepasang anak kembar yang masing-masing dianugerahi keajaiban. Seorang bayi laki-laki lahir beserta sebilah keris dan seorang bayi perempuan lahir beserta anak panah. Bayi laki-laki ini kemudian diberi nama Raden Nuna Putra Janjak dan bayi perempuan diberi nama Dewi Rinjani. Akhirnya, sang raja tersadar akan kekhilafannya dan bersatu kembali dengan keluarganya setelah menguji kesaktian kedua putra-putrinya.

Kesaktiannya Dewi Rinjani ditempa dengan seringnya melakukan pertapaan di gunung terbesar di Lombok, sehingga para jin dan makhluk halus mengangkatnya menjadi Ratu Rinjani dan masyarakat Lombok menamakan gunung tersebut dengan nama Gunung Rinjani. Dewi Rinjani juga memiliki nama lain, yaitu Dewi Anjani.

 

Buat highlander, adventureatau para petualang alam bebas ini tempat yang paling menantang dan disukai karena beratnya medan terbayar dgn pemandangan alamnya yang indah. Gunung Agung di Bali, Gunung Ijen-Merapi di Banyuwangi dan Gunung Tambora di Sumbawa terlihat jelas saat cuaca bagus di pagi hari. Untuk mendaki Rinjani tidak diperlukan alat bantu, cukup stamina, kesabaran dan "passion".

Keseluruhan perjalanan dapat dicapai dalam program tiga hari dua malam, atau jika hendak melihat dua objek lain: Gua Susu dan gunung Baru Jari (anak gunung Rinjani dengan kawah baru di tengah danau) perlu tambahan waktu dua hari perjalanan. Persiapan logistik sangat diperlukan, tetapi untungnya segala sesuatu bisa diperoleh di desa terdekat. Tenda, sleeping bag, peralatan makan, bahan makanan dan apa saja yang diperlukan (termasuk radio komunikasi) bisa disewa dari homestay-homestay yang menjamur di desa Senaru.

 Paket 5 Hari perjalanan Pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani  (per orang) Rp...........??

Jalur Kadatangan

1.       Bandar Udara Internasinal Lombok menuju Sembalun (Gunung Rinjani).

2.       Pelabuhan Kapal Feri Lembar menuju Sembalun (Gunung Rinjani).

3.       Bandar Udara Internasinal Lombok menuju Senaru (Gunung Rinjani).

4.       Pelabuhan Kapal Feri Lembar menuju Senaru (Gunung Rinjani).

Jalur Pulang/penjemputan

1.       Penjemputan senaru langung ke bandara/kelembar

2.       Penjemputan sembalun langung ke bandara/ kelembar

Rusa

Maskot NTB yang semakin hari semakin punah dan terancam keberadaanya dan ini menjadi titik tolak kita semua sebagai masayarakat NTB,